Aduhhhh, tipisnya netbook besutan Dell ini; hanya 0,9 inci. Jadi mirip Apple MacBook Air. Enteng sehingga enak dijinjing dan dibawa-bawa. Saat dipegang pun tidak licin karena bagian belakang netbook ini agak kasar. Cover-nya yang putih mengilap pun tak begitu rajin mengumpulkan jejak sidik jari.
Aksen hitam tampil di arah bagian belakang unit yang menonjol, dekat engsel, bersebelahan dengan lokasi batere. Ya, batere mini 12 ini berwarna hitam, kontras dengan casing atasnya yang putih susu. Di bagian yang berwarna hitam pekat tetapi tidak mengilap ini hadir sebuah LED mungil yang akan menyala putih terang jika netbook dinyalakan atau baterenya diisi ulang.
Ada banyak hal lain yang tak biasa di sini. Pertama, layar yang lebar, 12,1”, dengan resolusi tinggi, 1280×800 pixel. Alhasil nyaman sekali berselancar di dunia maya dengannya. Dua halaman Web bisa dibuka berdampingan dan dibaca dengan nyaman. Huruf pun tampak normal, tidak kecil. Tampilan di layar terlihat sangat terang, dan sudut pandang horisontalnya cukup baik, cukup nyaman dilihat dari arah samping. Namun ada baiknya agak mendorong ke belakang layar agar efek pantulan tidak terlalu terasa.
Kedua, keyboard yang lega (92% keyboard normal). Jarak antartombolnya lebar, sehingga kita nyaman dan betah menari-narikan jari jemari di atasnya. Tutsnya cukup empuk ditekan. Di sisi atas, selain F1 – F10, tampil enam tombol Fungsi mandiri – F11, F12, Home, Del, Insert, End. Tombol Fn sendiri ditempatkan di sisi bawah paling kiri.Yang juga lebar adalah panel touch-nya yang agak berserat tetapi responsif. Cuma mungkin karena lebarnya palmrest, adakalanya touchpad bersinggungan dengan pergelangan tangan kami, sehingga kursor mendadak berpindah tempat.
Dari sisi fitur dan kelengkapan, mini 12 serupa dengan netbook lain. Ada fungsi nirkabel Wi-Fi 802.11 g, Webcam 1,3 megapixel, card reader 3-in-1, sebuah jack headphone, jack mikropon, tiga port USB, satu port LAN, port VGA-out, dan lubang sekuriti (Kensington lock).. Bagian belakang dan depan netbook ini bersih, alias tidak memperlihatkan apa-apa.
Selama kami pakai, bagian belakang bawah layar unit yang berdekatan dengan batere terasa agak panas. Namun touchpad dan keyboard tidak terlalu terpengaruh, alias tetap nyaman dipakai. Bagian bawah netbook pun hanya sedikit hangat. Bisa jadi lebarnya permukaan netbook plus kombinasi prosesor yang rendah daya berhasil mempengaruhi penyebaran panas ini.
Mini 12 yang kami terima datang dengan sebuah harddisk ATA berkapasitas 80GB yang dipartisi menjadi dua. Bagian pertama (C:) yang berukuran sekitar 64,7GB berisi sistem operasi, sedangkan D: untuk keperluan Recovery (9,76GB).
O ya, agar lebih bersahabat saat dipakai, Dell menyertakan Dock di desktop-nya. Panel ini memamerkan deretan icon ukuran besar—mirip shortcut—di sisi kiri pinggir layar. Namun lokasi ini bisa dipindahkan dengan cara drag and drop dari desktop atau Start Menu.
Sumber: InfoKomputer